
Ilmu kedokteran sangat penting bagi kita. Kehadiran dokter di masyarakat begitu penting, sehingga tak heran profesi dokter memiliki posisi yang dihormati masyarakat. Tapi terbayangkah oleh kita, seperti apa pendidikan yang dilalui untuk menjadi seorang dokter? Untuk mengetahuinya kita bisa mengunjungi museum yang bernama Museum Pendidikan Kedokteran Universitas Indonesia. Museum dengan nama lain Indonesian Museum of Health and Medicine (iMuseum) berlokasi di area gedung Indonesian Medical Education and Research Institute (IMERI), FK UI Salemba, Jakarta.
Baca Juga:
iMuseum IMERI FKUI diresmikan pada tanggal 14 September 2017. Museum ini memiliki lebih dari 5.000 koleksi yang kebanyakan merupakan peninggalan dari zaman penjajahan Belanda, ketika FK UI masih bernama School tot Opleiding van Indische Artsen (STOVIA). Koleksi ini berupa spesimen kedokteran dan benda-benda peninggalan atau artefak, berupa alat bantu pendidikan kedokteran, video, dan media directory.
Salah satu keunggulan dari museum yang beralamat di Jl. Salemba Raya No.6, RW.5, Kenari, Senen, Jakarta Pusat ini adalah hadirnya 3D human visualization table. Yaitu sebuah mesin media pembelajaran terkini yang baru hadir pertama dan satu-satunya di Asia Tenggara, dan kini dapat dilihat secara langsung di iMuseum IMERI FKUI. Dengan kecanggihan teknologi yang dimiliki 3D human body visualization table ini, maka memungkinkan para mahasiswa melakukan simulasi operasi internal dalam tubuh manusia melalui pencitraan 3 dimensi anatomi tubuh manusia yang ditampilkan alat ini.
Di museum ini juga disediakan fasilitas penunjang pendidikan bagi komunitas kesehatan dan kedokteran, berupa koleksi spesimen kesehatan sejak jaman Hindia Belanda hingga era modern.
iMuseum IMERI memiliki enam area, sebagai berikut:
iMuseum terbuka untuk umum dengan jam operasional Selasa - Jumat (Pk.9.00-17.00), dan Sabtu (Pk.9.00-14.00), sedangkan Minggu, Senin dan hari libur nasional tutup.
Diharapkan iMuseum IMERI FKUI dapat menjadi pusat rujukan nasional untuk informasi terkait pendidikan kedokteran dan kesehatan.
Di samping dapat melestarikan artefak sejarah pendidikan kedokteran, iMuseum juga turut berpatisipasi aktif meningkatkan kualitas pendidikan kesehatan dan kedokteran di Indonesia. Serta memberikan informasi kesehatan dan pendidikan kedokteran yang berkelanjutan kepada masyarakat umum, komunitas kesehatan, dan kedokteran.